SURABAYA – bnews.click, - Direktur Reserse Narkoba (Dirreskoba) Polda Jawa Timur, Kombes Pol Robert Da Costa, menekankan pentingnya sinergitas antara kepolisian dan awak media dalam memberantas narkoba di Jawa Timur. Hal ini disampaikannya dalam acara buka puasa bersama keluarga besar Ditresnarkoba Polda Jatim, pada Kamis (13/3/2025), di halaman gedung Ditresnarkoba Polda Jatim.
Kita tidak bisa bekerja sendiri. Peran media sangat penting dalam memberikan informasi dan edukasi kepada masyarakat terkait bahaya narkoba,” ujar Kombes Robert.
Baca Juga: Pengamanan Arus Mudik dan Balik Lebaran Polda Jatim Gelar Operasi Ketupat Semeru 2025
Dikatakan, bahwa di era keterbukaan informasi saat ini, kerja sama yang solid antara aparat penegak hukum dan media massa sangat krusial. Informasi yang cepat dan akurat dari media dapat membantu kepolisian dalam mencegah dan menindak peredaran narkoba.
Acara buka puasa bersama ini dihadiri oleh seluruh anggota Ditresnarkoba Polda Jatim dan perwakilan dari berbagai media di Surabaya. Dalam sambutannya, Kombes Robert menyampaikan apresiasi atas kerja sama yang selama ini telah terjalin dengan baik antara Ditresnarkoba dan awak media. Ia berharap sinergitas ini dapat terus ditingkatkan demi mewujudkan Jawa Timur yang aman, sejahtera, dan kondusif.
“Meskipun penindakan maksimal sudah kita lakukan, penyalahgunaan narkoba masih menjadi masalah serius. Untuk itu, soliditas dan sinergitas kita sangat dibutuhkan untuk menekan angka penyalahgunaan dan peredaran gelap narkoba,” ujar Kombes Robert.
Kombes Robert juga menekankan pentingnya peran media dalam memberikan edukasi kepada masyarakat tentang bahaya narkoba. Informasi yang disampaikan media, lanjutnya, harus akurat dan bertanggung jawab agar tidak menimbulkan misinformasi yang dapat merugikan upaya pemberantasan narkoba.
Acara buka puasa bersama ini dihadiri oleh seluruh anggota Ditresnarkoba Polda Jatim dan perwakilan dari berbagai media di Surabaya. Dalam sambutannya, Kombes Robert menyampaikan apresiasi atas kerja sama yang selama ini telah terjalin dengan baik antara Ditresnarkoba dan awak media. Ia berharap sinergitas ini dapat terus ditingkatkan demi mewujudkan Jawa Timur yang aman, sejahtera, dan kondusif.
“Meskipun penindakan maksimal sudah kita lakukan, penyalahgunaan narkoba masih menjadi masalah serius. Untuk itu, soliditas dan sinergitas kita sangat dibutuhkan untuk menekan angka penyalahgunaan dan peredaran gelap narkoba,” ujar Kombes Robert.
Kombes Robert juga menekankan pentingnya peran media dalam memberikan edukasi kepada masyarakat tentang bahaya narkoba. Informasi yang disampaikan media, lanjutnya, harus akurat dan bertanggung jawab agar tidak menimbulkan misinformasi yang dapat merugikan upaya pemberantasan narkoba.
Baca Juga: Kapolda Jawa Timur Gelar Buka Puasa Bersama Media Sekaligus Pamitan
Selain itu, Kombes Robert juga menyampaikan terima kasih kepada Ketua Umum MUI Surabaya KH Abdul Muchid Murtadho yang telah memberikan tausyiah pada acara tersebut. Tausyiah tersebut, diharapkannya, dapat menjadi pengingat dan motivasi bagi seluruh anggota Ditresnarkoba Polda Jatim dalam menjalankan tugasnya.
“Semoga di bulan Ramadan ini, kita semua dapat mengambil hikmah dan pahala yang berlipat ganda,” tandasnya.
Ia berharap, kerja sama yang baik antara Ditresnarkoba Polda Jatim dan awak media dapat terus berlanjut dan semakin erat, sehingga upaya pemberantasan narkoba di Jawa Timur dapat lebih efektif.
Acara buka puasa bersama tersebut berlangsung dengan khidmat dan penuh kekeluargaan. Suasana kekeluargaan dan silaturahmi yang terjalin diharapkan dapat memperkuat komitmen bersama dalam memerangi narkoba. Para awak media yang hadir juga berkesempatan untuk berdiskusi dan bertukar informasi dengan para anggota Ditresnarkoba Polda Jatim.
Baca Juga: Ditreskrimsus Polda Jatim Grebek Dua Gudang Pemalsuan “MinyakKita” di Surabaya dan Sampang
Usai acara buka puasa bersama, Kombes Robert kembali menegaskan komitmennya untuk terus meningkatkan upaya pemberantasan narkoba di Jawa Timur.
Dirresnarkoba Polda Jatim itu juga mengajak seluruh lapisan masyarakat untuk berperan aktif dalam mencegah dan memberantas peredaran gelap narkoba. Dengan sinergitas dan kerja sama yang baik, diharapkan Jawa Timur dapat terbebas dari ancaman narkoba. Polda Jatim juga akan terus meningkatkan patroli dan razia untuk menekan peredaran narkoba.
Selain itu, Polda Jatim juga akan meningkatkan sosialisasi dan edukasi kepada masyarakat tentang bahaya narkoba.
Upaya ini diharapkan dapat meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya pencegahan dan pemberantasan narkoba. Polda Jatim juga membuka kesempatan bagi masyarakat untuk melaporkan informasi terkait peredaran narkoba. Laporan tersebut akan ditindaklanjuti dengan cepat dan profesional. (red)
Editor : redaksi